Main content
ANALISIS BENTUKLAHAN SEBAGAI LANDASAN TERWUJUDNYA SUSTAINABLE COASTAL AREA DI INDONESIA
- Afid Nurkholis
- Galih Dwi Jayanto
- Nuringtyas Yogi Jurnawan
Date created: | Last Updated:
: DOI | ARK
Creating DOI. Please wait...
Category: Project
Description: Indonesia merupakan negara maritim dengan ribuan gugusan kepulauan yang terbentang dari Pulau Sabang di ujung barat hingga Pulau Merauke di ujung timur. Wilayah pesisir menjadi kawasan strategis untuk menunjang pembangunan nasional ditinjau dari segi lokasinya maupun keunikan karakteristik di setiap pesisirnya. Ibu kota negara Jakarta dan beberapa kota metropolitan Indonesia juga terletak strategis di wilayah pesisir seperti Surabaya, Semarang, Bali, dan Makassar. Namun, limpahan potensi materiil dan non materiil tersebut menghadapi tantangan besar akibat letak Indonesia yang berada di jalur subduksi. Bencana seperti gempabumi, tsunami, dan banjir rob dapat datang sewaktu-waktu. Penelitian ini bertujuan mengetahui karakteristik bentuklahan pesisir di Indonesia, potensi sumberdaya dan ancaman bencana di setiap tipologi, dan yang terakhir mewujudkan manajemen kepesisiran berbasis sustainable coastal area berdasarkan tiga tujuan di atas. Data karakteristik pesisir diperoleh dengan survey lapangan, studi literature, dan interpretasi citra satelit GeoEye. Karakteristik bentuklahan mencakup morfologi, material, dan proses yang khas di setiap unitnya sehingga potensi sumberdaya dan ancaman bencananya pun juga tidak dapat disamakan tiap unitnya. Penelitian dilakukan di karakteristik pesisir yang dominan di Indonesia yaitu marine deposition coast, subaerial deposition coast, dan karst coast. Perbedaan karakteristik tersebut menjadikan perwujudan pengelolaan pesisir secara sustainable coastal dapat menjadi sebuah solusi, selain mengetahui karakteristik, potensi sumberdaya, dan ancaman bencananya hal yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan zonasi berdasarkan karakteristik bentuklahan dan peruntukan yang tepat untuk mewujudkan kawasan pesisir yang lestari.